ATFX telah merilis edisi Q4 2025 dari Trader Magazine, menyajikan insight market mendalam dari tim analis globalnya di Asia Pasifik, Eropa, MENA, LATAM, dan wilayah lainnya. Outlook quarter ini membahas kawasan utama dan berbagai kelas aset, memberikan investor perspektif tepat waktu tentang tema-tema yang membentuk quarter terakhir tahun ini.
Edisi ini dibuka dengan Martin Lam, Chief Analyst Asia Pasifik ATFX, yang menyoroti bagaimana ketidakpastian global memengaruhi sentimen, sementara kebijakan yang mendukung dan pendapatan yang tangguh terus menciptakan peluang.
Di AS, Mohammed Shanti, Head of Market Research & Analysis, menelaah kelemahan labour market dan implikasinya terhadap kebijakan Federal Reserve serta kepercayaan investor. Dr. Mohamed Nabawy, MENA Market Analyst, beralih ke ekuitas Eropa, menekankan inflasi yang mereda, dukungan fiskal, dan valuasi yang rendah sebagai pendorong peluang jangka panjang. Gonzalo Cañete, Global Chief Market Strategist, membagikan pandangannya tentang pasangan GBP/USD, menyoroti peran perubahan politik, dinamika trade Brexit, dan perbedaan kebijakan bank sentral dalam membentuk arah pergerakan sterling.
Di Asia-Pasifik, Nick Twidale, Chief Market Analyst untuk Australia, membahas sensitivitas AUD/USD terhadap sinyal kebijakan Reserve Bank of Australia dan momentum ekonomi China. Jessica Lin, Global Market Analyst untuk Asia Pasifik, menguraikan potensi kenaikan emas dan perak yang didorong oleh pemotongan suku bunga The Fed, permintaan bank sentral, serta risiko geopolitik. Ia juga menekankan pentingnya mindset trader yang tangguh dalam menavigasi lingkungan yang terus berubah saat ini. Gab Santos, Market Strategist di Filipina, menilai market minyak dengan mempertimbangkan tekanan kelebihan pasokan versus risiko geopolitik. Lucas Nguyen, Market Analyst untuk Vietnam, membagikan perspektif teknikal tentang EUR/JPY, mencatat bahwa breakout dapat menjadi sinyal perubahan makroekonomi besar berikutnya.
Guest Analyst ATFX, Dean Chen, memberikan outlook teknikal untuk USD/CAD, menyoroti level harga kunci dan pola yang dapat membentuk arah pasangan tersebut. Di Amerika Latin, Diego Albuja, LATAM Market Analyst, menyoroti tren USD/MXN yang dipengaruhi tarif AS, arus remitansi, dan investasi nearshoring. Sementara itu, Terry Ku, Market Analyst, menelaah konsolidasi Bitcoin saat ini serta meningkatnya minat institusional pada Ethereum, yang didukung oleh staking, peningkatan Layer-2, dan momentum ETF.
Edisi Q4 2025 dari ATFX Trader Magazine menyajikan insight visioner dari tim globalnya, membantu traders dan investor mengantisipasi perubahan serta memposisikan diri untuk bulan-bulan mendatang. Dengan perspektif lintas wilayah dan kelas aset, majalah ini memberikan panduan praktis untuk menutup tahun dengan penuh kejelasan.